Dilansir dari Nu Online, dalam kitab Asna al-Mathalib karya Imam Zakaria al-Anshary (Dar al-Kutub al-Islamy, 2000), juz II, hal. 456, setelah selesai azan, disunahkan bagi muadzin dan yang mendengar azan, untuk membaca shalawat, yang paling utama ialah shalawat Ibrahimiyyah:
"Allâhumma shalli ‘alâ sayyidinâ Muhammad wa ‘alâ `âli sayyidinâ Muhammad kamâ shallaita ‘alâ sayyidinâ Ibrâhîm, wa ‘alâ `âli sayyidinâ Ibrâhim, wa bârik ‘alâ sayyidinâ Muhammad wa ‘alâ `âli sayyidinâ Muhammad kamâ bârakta ‘alâ sayyidinâ Ibrâhim, wa ‘alâ `âli sayyidinâ Ibrâhîm, innaKa Hamîdun Majîdun"
Artinya:
“Ya Allah, berilah rahmat pada Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaiman Engkau merahmati Nabi Ibrahim dan keluarganya, serta berkatilah Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaiman Engkau berkatilah Nabi Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung"
Setelah itu dilanjutkan dengan doa usai mendengar azan. Berikut bacaan doa setelah azan:
Berikut bacaan doa setelah azan adalah sebagai berikut:
اَللهُمَّ رَبَّ هذِهِ الدَّعْوَةِ التَّآمَّةِ، وَالصَّلاَةِ الْقَآئِمَةِ، آتِ مُحَمَّدَانِ الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ وَالشَّرَفَ
وَالدَّرَجَةَ الْعَالِيَةَ الرَّفِيْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًامَحْمُوْدَانِ الَّذِىْ وَعَدْتَهُ اِنَّكَ لاَتُخْلِفُ الْمِيْعَادَ يَآاَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allaahumma rabba haadzihid da’watit taammah, washshalaatil qaaimah, aati muhammadanil washiilata wal fadhiilah, wasy syarafa wad darajatal ‘aaliyatar rafii’ah, wab’atshu maqaamam mahmuudanil ladzii wa’adtah innaka laa tukhliful mii’aad, ya arhamar raahimiin.
Artinya : “Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna, dan shalat yang tetap didirikan, kurniakanlah kepada Nabi Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan kelebihan serta kemuliaan dan derajat yang tinggi dan tempatkanlah Ia pada tempat yang terpuji yang telah Engkau janjikan, sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji, wahai dzat yang paling Penyayang”
https://www.liputan6.com/ramadan/read/3973922/keutamaan-baca-doa-usai-dengar-azan-jangan-sepelekan
No comments:
Post a Comment