Liputan6.com, Jakarta - Setelah Harley-Davidson bakal banyak pabrikan sepeda motor yang akan menghadirkan kendaraan roda dua bertenaga listrik. Salah satunya adalah BMW Motorrad.
Meski model produksinya belum terungkap, namun presentasi versi naked dari Visio DC Roadster sudah beredar luas.
Berkat sebuah info yang datang melalui Electrek, telah terungkap motor listrik BMW Motorrad yang kemungkinan hadir, meskipun hanya dalam bentuk gambar paten. Demikian dikutip dari Autoevolution, Kamis (28/11/2019).
Tidak jelas kapan atau kepada siapa gambar paten itu diajukan, tetapi hal tersebut menunjukkan arah yang akan diambil BMW untuk motor listriknya tersebut.
Sepeda motor listrik BMW Motorrad ini akan hadir tanpa rangka, terinspirasi atau bahkan mungkin didasarkan pada desain scooter yang telah diproduksi sejak 2014. Sebagai besar, tempat untuk mesin akan dijadikan penyimpanan penggerak listrik berbentuk kotak.
Belum ada informasi detail terkait spesifikasi dan juga performa dari motor ini, namun sepeda motor listrik ini sepertinya juga akan ditenagai powertrain yang dirahasiakan, yang diletakan di tempat mesin di sepeda motor konvensional.
Terakhir, motor listrik asal Jerman ini sepertinya akan dirancang dengan struktur tubular yang terbuat dari bahan ringan, seperti serat karbon dan aluminium.
BMW R18 Begaya Retro Klasik Hadir di Indonesia Tahun Depan
BMW R18 direncanakan akan hadir di Indonesia tahun depan, 2020. Hal itu disampaikan oleh CEO BMW Motorrad Indonesia.
BMW R18 bermodel retro klasik yang mengingatkan pada motor era tahun 60-an. Motor boxer khas BMW itu akan mendapat beragam modernisasi di sisi teknis. Ya, BMW R18 terkonfirmasi rilis November pada panggung EICMA 2019. Dan menariknya, tahun depan motor ini sudah mengaspal di Tanah Air.
“Soal produk baru, yang saya dengar dan pasti, BMW R18. Launching-nya November di EICMA 2019. Nah, kalau masuk Indonesia, mudah-mudahan bisa tahun depan,” kata Joe Frans, CEO BMW Motorrad Indonesia.
Tentu kehadiran R18 bakal memberi warna baru. Pasalnya, tema desainnya begitu klasik. Kontras dengan gaya modern di line up lain. Mengacu pada bentuk konsep, ia mengadopsi model roadster bertema bobber. Ground clearance dibuat rendah, fork depan juga dipasang dengan sudut miring. Arm belakang pun dibuat seakan rigid, namun sebetulnya ada monoshock persis di kolong jok.
Sadel tunggal dan tangki membulat yang terpasang apik memperkuat artikulasi desain klasik. Ditambah lagi, adanya cover fork dengan grafis, spatbor belakang besar yang menempel di roda, serta kombinasi headlight bulat dan stoplamp minimalis. Sekilas Anda pasti tak menyangka ia lahir di era modern.
Tentang jantung pacu yang dibawa, tentulah sudah modern. Berkubikasi 1.800 cc berteknologi injeksi. Namun lihat, bentuk mesin boxer di-finishing benar-benar lawas. Campuran kelir krom dan aluminium berpadu cantik. Lantas knalpot yang digunakan pun memanjang khas nenek moyangnya. Sayangnya hingga kini, belum ada data spesifikasi lengkap. Tunggu saja saat meluncur di EICMA.
No comments:
Post a Comment