Sebelumnya, antusiasme pemudik Lebaran 2019 menggunakan Tol Trans Sumaterarelatif tinggi. Pemudik baik dari Jawa maupun Sumatera terlihat lebih memilih melewati jalan tol ketimbang jalan nasional pada arus mudik Lebaran Idul Fitri 2019 ini.
Seperti dilansir Antara, terpantau cukup banyak kendaraan dari Pulau Jawa yang melintas di ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar di Bandar Lampung, Jumat pagi, 31 Mei 2019.
Kendaraan yang melintas di Tol Trans Sumatera rata-rata bernomor polisi A (Banten), B (Jakarta), F (Bogor), D (Bandung), AB (Yogyakarta), dan nomor kendaraan luar daerah lainnya.
Khusus di Gerbang Tol Kota Baru, Bandar Lampung, terlihat sejumlah kendaraan melintas baik dari arah datang maupun keluar tol.
Toni, salah satu pengguna jalan tol mengaku senang bisa menggunakan fasilitas jalan bebas hambatan tersebut. Keberadaan infrastruktur itu mampu memangkas waktu tempuh yang ia butuhkan.
"Dari Bakauheni menuju Gerbang Tol Kota Baru, Institut Teknologi Sumatera, hanya membutuhkan waktu 45 menit, jauh lebih cepat dari jalan nasional yang bisa dua jam perjalanan," ujar Toni.
Menurut Toni, bila menggunakan jalan biasa bisa menempuh waktu dua sampai tiga jam. Waktu tempuh yang dibutuhkan bergantung pada ramai tidaknya arus lalu lintas di jalan nasional tersebut.
Dia berharap, fasilitas umum jalan tol itu bisa segera dilengkapi untuk kenyamanan pemudik dan pengguna jalan lainnya.
"Saya lihat jalan tol ini belum tersedia rest area-nya dan hanya tempat peristirahatan sementara. Karena itu saya berharap segera dibangun untuk istirahat pengguna jalan tol ini," ucap Toni.
Hal serupa juga disampaikan Anton, pemudik asal Yogyakarta. Dia menilai, keberadaan jalan tol tersebut sangat membantu masyarakat menghemat tenaga dan waktu.
"JTTS (Jalan Tol Trans Sumatera) ini sangat bermanfaat terutama bagi para pemudik saat ini, karena waktu tempuh bisa lebih cepat dan aman," kata dia.
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3980926/373-ribu-kendaraan-tinggalkan-jakarta-hingga-h-6-lebaran-2019
No comments:
Post a Comment