Liputan6.com, Yogyakarta - Tak perlu membayangkan berwisata ke luar negeri, apalagi untuk mengejar hadirnya pelangi. Di Kulonprogo, tepatnya di Desa Kembang, Jatimulyo, Girimulyo terdapat lokasi wisata yang menghadirkan pelangi hampir setiap pagi.
Di sana terdapat air terjun yang dikenal dengan fenomena pelanginya. Pelangi itu muncul dari percikan air terjun yang terkena sinar matahari. Konon fenomena langka itu yang menjadi cikal bakal dinamainya wisata Kedung Pedut.
"Kedung itu artinya kolam buatan Pedut itu artinya kabut. Kolam itu membuat percikan dan membuat kabut. Kelebihan pedut kena sinar matahari bisa melihat pelangi. Tapi seringnya kalau pagi," ujar Sarijo, Dukuh Kembang Jatimulyo.
Sarijo mengatakan, air terjun Kedung Pedut mulai ramai dikunjungi wisatawan pada tahun 2015 akhir. Tempat yang alami dan lingkungan terjaga menjadi kekuatan wisata Kedung Pedut.
"Ekosistem masih terjaga ada kecapung, kupu-kupu dan burung khas sini masih ada. Burung ada burung Jenggot, Serpu dan Sulingan, ga boleh ditembak ada perdesnya," katanya.
Banyak yang menginap di sekitar lokasi Kedung Pedut demi menikmati suasana alamnya. Terutama cuaca yang dingin layaknya cuaca di Kaliurang Sleman.
"Banyak juga yang menginap disini ada 9 rumah yang menyediakan homestay paketannya 150 ribu sudah sama makan," katanya.
Tidak hanya tamu lokal tapi tamu dari mancanegara juga sering menginap di homestay. Mereka ingin menikmati suasana khas Kedung Pedut.
"Thailand banyak, Malaysia gudangnya, Turki juga ada China banyak juga Amerika bahkan banyak juga nginep di sini," katanya.
Selain cuaca dan alam yang mendukung menurutnya faktor kebersihan juga menjadi daya tarik para wisatawan untuk tinggal di Kedung Pedut. Tidak banyak rekayasa buatan sehingga semuanya menggunakan dari alam sekitar.
"Jembatan pakai bambu jadi memang alami. Trus tempat sampah tiap titik ada. Total ya 50-an tempat sampah ada di kawasan air terjun," ujarnya.
https://www.liputan6.com/regional/read/3796183/saat-khayalan-menyentuh-pelangi-pagi-menjadi-nyata-di-air-terjun-kedung-pedut
No comments:
Post a Comment