Liputan6.com, Paris - Bintang muda Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe dikabarkan menolak untuk memperpanjang kontraknya di klub Paris tersebut yang akan berakhir pada 2022 mendatang.
Mbappe digaet PSG dari AS Monaco dengan biaya transfer mencapai 180 juta euro, menjadikan dirinya pemain termahal kedua dunia setelah rekan setimnya, Neymar.
Meski mampu menunjukkan penampilan impresif dan konsisten, akan tetapi di PSG nama Mbappe masih kalah pamor dengan Neymar.
Hal inilah yang membuat Mbappe beberapa waktu lalu mengungkapkan keinginannya untuk memikul tanggung jawab yang lebih besar di sebuah tim.
Kini dilansir Marca, Mbappe kabarnya sudah menegaskan kepada pihak PSG bahwa dirinya tak memiliki keinginan untuk memperpanjang kontraknya di klub yang bermarkas di Parc des Princes tersebut.
Penegasan Mbappe ini membuat PSG berada dalam posisi sulit. PSG mau tidak mau harus menjual Mbappe pada musim panas tahun depan jika menginginkan biaya transfer mahal karena tahun depannya lagi harga pemain 20 tahun itu dipastikan menurun.
Tidak Dijual
Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi berkali-kali sudah menegaskan bahwa Mbappe tidak dijual. Namun semua keputusan tentu berada di tangan Mbappe sendiri.
Raksasa La Liga, Real Madrid kabarnya berniat memboyong Mbappe pada tahun depan. Namun tentu Los Blancos tak bakal bersedia menebus harga yang diminta PSG.
Tetap Ingin Pergi
Meski demikian, situasi ini tak jadi masalah bagi Mbappe. Penggawa tim nasional Prancis ini kabarnya tetap ingin pergi ke Madrid guna mencari kesuksesan lebih dari sisi kariernya.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan di bawah ini
No comments:
Post a Comment