Sementara di Gerbang Tol Colomadu belum terlihat penumpukan kendaraan. Tampak dua gardu eksisting difungsikan dan enam gardu satelit yang sudah terpasang ke arah keluar tol. Namun baru tiga gardu satelit yang dioperasionalkan.
Untuk memastikan kelancaran pembayaran di gerbang tol, terlihat para petugas PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) berjaga-jaga di setiap gardu pembayaran.
Menuju ke jalan arteri, arus lalu lintas terpantau ramai lancar. Di pertigaan Colomadu, Kartasura mulai terlihat kemacetan sepanjang 100 meter yang didominasi oleh kendaraan roda empat.
Sedangkan di pertigaan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, jalan masih ramai lancar baik menuju Klaten dan Yogyakarta maupun Solo.
Pada kesempatan sebelumnya, Direktur Utama PT JSN Ari Wibowo mengatakan telah membentuk Satgas Lebaran yang bertugas mulai H-7 hingga H+7 Lebaran 2019.
"Fokus di satgas adalah mengoordinasikan antrean di gerbang tol dan memastikan penggunaan fasilitas di rest area, karena rest area ini kan bukan kami yang mengelola tetapi Jasamarga Properti," katanya.
Selain itu, JSN juga akan menambah petugas tol yang terjun ke lapangan. Jika pada hari normal hanya 50 petugas di lapangan, pada arus mudik Lebaran 2019 jumlahnya ditambah menjadi 100 petugas.
https://www.liputan6.com/news/read/3980398/h-5-lebaran-pemudik-dari-jakarta-mulai-padati-tol-boyolali-solo
No comments:
Post a Comment