Sebelum membuat jenang kopi, Sukini memang telah memproduksi berbagai olahan makanan. Salah satunya adalah jenang berbagai rasa. Varian rasa buah ini pun tak kalah lezat dibanding jenang kopi.
"Ada sirsak, salak, carica, pepaya, tomat, nanas hingga buah naga," dia menjelaskan.
Yang membedakan jenang dodol buatan Sukini dengan tempat lainnya adalah bahan pembuatnya. Sukini benar-benar membuat jenang dengan bahan dasar buah, sesuai varian yang diinginkan.
Biasanya, dodol berbahan dasar dominan tepung ketan. Akan tetapi, dodol buatan Sukini berbahan dasar dominan buah-buahan. Tentu, ada komposisi tertentu yang membuat jenangnya tetap legit.
Karena itu, wajar, rasa buahnya begitu tajam saat makanan itu menempel ke organ perasa. Pun dengan jenang kopi yang terasa betul-betul kopi.
"Tidak pakai perasa buah," dia menambahkan.
Dalam sehari, Suka Nicky memproduksi satu kuintal jenang beraneka rasa. Jenang dengan aneka rasa buah, termasuk jenang Kopi dibanderol cukup murah, hanya Rp 40 ribu per kilogram. Satu kilogram berisi sekitar 50 butir jenang yang dikemas dengan bungkus plastik.
Selain jenang, ia juga memproduksi aneka keripik, mulai keripik tempe, tahu, salak, pisang, hingga keripik tanaman obat semisal Panegoang dan Pare.
Kini, ia pun sedang berinovasi kembali dengan membuat keripik tempe rasa cokelat. Keripik tempe gurih berpadu dengan taburan cokelat yang legit berhasil menciptakan rasa yang khas.
Muzakki, seorang konsumen mengatakan jenang kopi produksi Sukini memang lain daripada yang lain. Ada rasa pahit khas kopi Robusta berpadu manis gula saat makanan itu menyentuh lidah.
Menurut dia, jenang kopi ini sama sekali berbeda dengan permen kopi yang lebih populer. Rasa jenang kopi memang benar-benar kopi.
"Kuat rasanya karena bahan dasarnya kopi, bukan perasa kopi," Zaki menambahkan.
Simak video pilihan berikut ini:
No comments:
Post a Comment